maritimdotid@gmail.com
ASPEKSINDO

Pelantikan Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Ketua: Kami Mitra Strategis Untuk Semua

$rows[judul] Foto: Pelantikan Pemuda Muhammadiyah Sulawesi Selatan. (Muhammad Habib Harun/Maritim.news)

Makassar - Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah (PM) Zulfikar Ahmad Tawalla mengukuhkan PW PM Sulawesi Selatan (Sulsel) periode 2024-2028 di Hotel Claro Makassar, Selasa (25/6/2024). Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Heriwawan mengaku siap berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait dalam memajukan daerah.

“Pemuda Muhammadiyah akan menjadi mitra strategis bagi semua pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun partai politik, untuk bersama-sama membangun Sulawesi Selatan yang lebih sejahtera dan berkemajuan,” kata Heriwawan saat sambutan.

Saat ini, Heriwawan mengaku sedang mempersiapkan desain pengkaderan politik untuk kader Pemuda Muhammadiyah Sulsel. Selanjutnya, ia akan mengantarkan kader-kadernya untuk terlibat dalam kontestasi Pilkada 2024 di 24 Kabupaten/Kota se-Sulsel.

“Dalam menyambut momentum Pilkada, Insyaallah Pemuda Muhammadiyah akan mengantarkan para kader-kader terbaik untuk menjadi kepala daerah, baik Bupati dan Wali Kota, itu menjadi ikhtiar kami,” ujar dia.

Desain pengkaderan yang dimaksudkan Heriwawan ialah pengembangan kapasitas dan kualitas kader Pemuda Muhammadiyah Sulsel agar melek politik. Heriwawan lalu menekankan jika Pemuda Muhammadiyah Sulsel akan mencetak kader politik yang berkarakter islami.

Ia juga menyinggung sejumlah kader Pemuda Muhammadiyah yang telah lolos menjadi anggota DPRD terpilih, baik di tingkat Kabupaten maupun Provinsi. "Kami ingin kader-kader Pemuda Muhammadiyah Sulsel tidak hanya maju dalam Pilkada dan Pileg, tetapi juga mampu menang dan memimpin dengan baik," tegas dia.

Di sisi lain, Heriwawan juga mengaku akan mengarahkan Pemuda Muhammadiyah Sulsel untuk melakukan pembenahan di bidang ekonomi. Caranya, kata dia, setiap Pimpinan Daerah akan diberdayakan untuk menggerakkan UMKM.

“Pemuda Muhammadiyah akan berkontribusi dalam pengembangan ekonomi dan UMKM di Sulsel. Kami akan fokus pada pemberdayaan wirausaha muda, dan peningkatan akses permodalan bagi pelaku UMKM,” tandas Heriwawan.


Terpisah, Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh, menyatakan dukungan penuhnya terhadap program pengembangan ekonomi PW Pemuda Muhammadiyah. Zudan berpesan, kolaborasi antara Pemuda Muhammadiyah dan pemerintah daerah sangat penting untuk memajukan ekonomi Sulsel.

“Saya sangat mendukung program pemuda Muhammadiyah Sulawesi Selatan yang mau membuat program pengembangan ekonomi, membangun entrepreneur baru dan membuat startup. Mari bekerjasama dengan Pemda, banyak hal yang bisa kita kolaborasikan,” ujar Zudan.

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)