Presiden Joko Widodo memastikan bahwa stok cadangan beras nasional tetap aman untuk menjaga stabilitas harga. Hal ini disampaikan Presiden saat meninjau panen raya padi di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Senin, 29 Januari 2024.

Presiden mengatakan bahwa stok cadangan beras nasional saat ini mencapai 1,5 juta ton. Jumlah ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama 7 bulan.

"Alhamdulillah, stok beras kita aman. 1,5 juta ton bisa untuk 7 bulan," kata Presiden.

Presiden juga meminta agar produksi beras nasional terus ditingkatkan. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kenaikan harga beras akibat perubahan iklim dan fenomena El Nino.

"Kita harus antisipasi, karena perubahan iklim dan El Nino bisa membuat harga beras naik. Oleh sebab itu, produksi beras harus terus ditingkatkan," kata Presiden.

Presiden berharap agar petani dapat meningkatkan produktivitasnya dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi.