Makassar - Wanita di Makassar RPR (24) mengaku trauma berat usai dirinya memergoki tetangga yang merekam dirinya sat sedang mandi. Kini, korban tak lagi berani masuk ke kamar mandi.
"Saya merasa dirugikan, sampai sekarang merasa trauma dan tidak berani masuk ke dalam kamar mandi," ucap RPR kepada Maritim.news, Rabu (10/4/2024).
Ia menyebut peristiwa yang dialaminya itu menyangkut harga diri dan kehormatannya. Dirinya juga merasa khawatir jika rekaman dirinya itu tersebar kemana-mana.
"Ini masalah harga diri juga, yang saya takutkan masa depan saya ketika video itu tersebar," tuturnya khawatir.
Karena itu, ia melaporkan kasusnya itu kepada pihak kepolisian. Sebab, ia merasa perlu segera mendapatkan keadilan.
"Makanya saya ingin keadilan akan diri saya dan masa depan saya pribadi," katanya.
Ia juga menolak permintaan maaf orang tua pelaku yang menyebut anaknya masih dibawah umur. Kendati demikian, ia menegaskan jika dirinya tak ingin bermasalah dengan orang tua pelaku.
"Orang tuanya ngomong (pelaku) khilaf dan masih kanak-kanak. Saya dengan orang tuanya tidak punya permasalahan, yang bermasalah dengan saya adalah anaknya," tegasnya.
Sebelumnya, RPR (24) yang mengalami perlakuan tak pantas saat sedang mandi oleh tetangganya telah melapor ke pihak kepolisian. Meskipun, orang tua pelaku telah meminta maaf kepada keluarga korban.
"Saya tidak memilih untuk berdamai dan tetap memproses ke jalur hukum," ucap RPR.
Tulis Komentar