Makassar - Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan meluncurkan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (Serambi) 2024 di Kantor Perwakilan BI Sulsel, Jalan Sudirman, Kota Makassar, Senin (18/3/2024).

Pantauan maritim.news di lokasi, peluncuran atau Kick Off Serambi berlangsung khidmat dan lancar.

Terdapat 14 perwakilan mobil kas keliling perbankan yang diluncurkan untuk memberikan layanan kepada masyarakat. Diketahui, Serambi adalah program tahunan BI yang bertujuan untuk memberikan pelayanan penukaran uang bagi masyarakat. 

"Hal ini dilaksanakan sebagai upaya memberikan akses yang luas terkait dengan layanan penukaran kepada masyarakat khususnya uang pecahan kecil," ucap Rizki Emadi Winanda selaku Kepala Perwakilan BI Sulsel, di Kantor Perwakilan BI Sulsel.

Pelayanan penukaran uang ini akan disebar ke berbagai titik di Sulsel dengan menggunakan sarana mobil kas keliling BI ataupun milik perbankan lainnya. Di Sulsel, akan ada 75 titik yang dijadikan lokasi penukaran uang.

75 titik ini terbagi di Makassar, Pare-pare, Bone, hingga Bulukumba yang resmi beroperasi mulai hari ini, 18 Maret 2024 sampai 7 April 2024. Di 75 titik ini, BI menyiapkan uang kartal sebanyak Rp. 5.5 Triliun agar masyarakat bisa menukarkan uangnya.

Turut hadir Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada Kick Off Serambi ini. Danny Pomanto, nama sapaannya, turut mengapresiasi inisiasi BI Sulsel.

"Jadi Bank Indonesia itu saya kira sangat adaptif dan responsif karena ini menjadi kebutuhan masyarakat di saat-saat seperti ini (untuk) cari uang kecil," sebut Danny.

Tak hanya itu, lanjut Danny, BI lewat perhelatan Serambi ini akan memberi kontribusi bagi perekonomian Kota Makassar.

"Dan supporting BI untuk penukaran uang yang bisa dibagi lebih merata lagi itu tentunya akan melancarkan peredaran uang di masyarakat," tambahnya.

Menurutnya, ini termasuk konsep dasar pemerataan ekonomi yang selaras dengan rancangan Pj Gubernur Sulsel.

Selain Danny Pomanto, turut hadir Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemkot Makassar Andi Irwan Bangsawan, Staf Ahli Gubernur Sub. Bidang Keuangan Since Erna Lamba, dan para perwakilan perbankan lingkup BI.